(Back
Cover)
Di
tempat terpencil hiduplah seorang yang akrab di panggil Drak Night dengan
keahlian otodidak nya membuat pesawat terbang sejak Drak night berumur 23 tahun,keseharian
nya Drak Night selalu menyendiri dikamar setelah kepergian bapak ibu nya selama
30 tahun silam, tinggal di kota Northwestling,Kota Northwestling terkenal
dengan tingkat kejahatan yang luar biasa tempat dimana para bajak laut
berkumpul,Pemerintahan kota Northwestling telah lama lumpuh sejak perang bajak laut
ke 4,sehingga banyak rakyak miskin yang mengandalkan bantuan dari bajak laut.
Hingga
suatu saat Draknight dipaksa untuk menjadi bajak laut,tetapi Drak night tidak
mau dibilang bajak laut,karena Drak night selalu membagikan barang jarahan atau
jajahannya kepada orang yang miskin di seluruh Kota Northwestling sehingga Drak
night banyak di benci sesama Bajak laut,tetapi banyak juga yang menyebut Drak
night sebagai pahlawan kaum miskin.
Hingga
suatu saat kota Northwestling menjadi tempat terindah bagi orang miskin,Drak
night pun sangat pusing dengan keberadaan orang miskin di Kota Northwestling,setiap
minggu bertambah cukup pesat sehingga Drak night bertemu dengan seorang putri
raja dari mesir yang bernama Shintwer dan menyerahkan kota Northwestling ke
tangan Shintwer berserta pengikutnya,karena Draknight merasa kasian oleh
Shintwer,pertemuan mereka tidak disangka karena Shintwer melarikan diri dari
kejaran pengawal peribadi ayahnya yang sangat jahat bernama Frankster bersama
bangsanya,lalu shintwer melarikan diri melalui mesin waktu (batu cermin)
penyebab
kepergian shintwer itu sendiri karena ayah shintwer yang bernama Degregwer,Degregwer
memaksa shintwer untuk menikah dengan saudagar kaya di mesir,tetapi Shintwer
tidak mau menikah dan memutuskan untuk melarikan diri melalui mesin waktu (batu
cermin) keberadaaan Batu cermin pun di temukan oleh drak night,ketika dia
sedang terdampar di pegunungan Kutub utara setelah 2 abad berlangsung,dunia
Draknight hilang begitu saja karena batu cermin itu mengeluarkan cahaya putih yang
sangat terang munculah bayi laki-laki yang bernama Tryread(di abad 21),Bagaimana
perjalanan TryRead Selanjutnya?
Buku
ini di kemas Dengan Penyampaian pesan dan alur yang sangat menarik menjadikan
ciri khas dari penulis,selamat berimajinasi..
TryRead
ANGGA PEBRIA WENDA MAHESTA
TRYREAD
WANTED Penerbit
(DICARI PENERBIT Lokal/internasional)
JUDUL
BUKU
TRYREAD
Oleh:
ANGGA PEBRIA WENDA MAHESTA
Copyright
© 2012 by ANGGA PEBRIA WENDA MAHESTA
hubungi:
www.anggablogspot.com
twitter
: @anggapebria
anggapwm@rocketmail.com
Desain
Sampul:
Angga
pebria wenda mahesta
TryRead
mencari Cinta
Copyright©
Angga Pebria Wenda Mahesta
Cetakan: tgl/bulan: Tahun:
Penyunting:
Ilustratror:
Tata
Letak:
Desain
Sampul:
Diterbitkan
oleh:
Alamat
Penerbit:
RT RW
Website:
Facebook:
Twitter:
Telepon:
Ucapan Terima Kasih
Yang pertama saya
Ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa(pastinya
guys),yang kedua saya ucapkan kepada Orang tua saya(anak yang berbakti ya,ya,ya iyalah masak ya iya dong),Yang ketiga
saya ucapkan kepada teman-teman saya yang tidak bisa disebutkan satu persatu(bilang aja males nyebutin nya hahhaha
peace man bercanda),yang ke empat saya ucapkan kepada teman-teman pekerja
seni indonesia(Maju terus generasi Muda)yang
ke lima saya ucapkan kepada pembaca
setia diseluruh planet ini(kutu buku
Indonesia)yang ke enam saya ucapkan kepada bidadari kehidupan saya(siiapa tuh hehehe) yang ke tujuh saya
ucapkan kepada bapak Presiden indonesia.
“
Tryread di abad 21
Keberadaan tryread
diabad 21 ditemukan oleh pendeta robert di rumah jemaat yang tidak berpenghuni,dirawat
dan di besarkan bersama pendeta robert di kota Hosting,pendeta robert tidak
pernah menceritakan masa kecil tryread,dimana ibunya,siapa bapaknya?
Bahkan pendeta robert pun,juga
tidak tahu sebenarnya tentang jati diri tryread,dan pendeta robert tidak ingin
melepas tryread ke tangan orang lain,karena pendeta robert sudah menganggap
TryRead seperti anaknya sendiri,hingga saat itu juga pendeta Robert tidak merelakan
kepergian tryread(di adopsi oleh bapak
Alberting)tetapi dengan sungguh-sungguh permohonan yang mendalam dari bapak
Alberting akhirnya pendeta robert merelakan kepergian Tryread.
(keluarga pemerintahan) bapak Alberting tinggal bersama pembantunya
Paman Rey,istrinya telah lama meninggal akibat kecelakaan,sehingga bapak
alberting memutuskan untuk mencari pewaris kekayaan nya dan melanjutkan
generasi penerus pemerintahan nya di kota hosting,bapak alberting menginginkan
tryread menjadi anak pewaris kekayaannya sekaligus penerusnya).
Jam 9 pagi lonceng
gereja pun mulai kembali terdengar di seluruh kota Hosting,para jemaat memasuki
gereja tersebut,lihatlah anak lelaki itu siapakah namanya sahut Bapak Alberting
kepada jemaat yang duduk disebelah nya,dia anak yang ditemukan pendeta robert,dia
sungguh baik dan memiliki wajah seperti bangsawan muda,bapak alberting langsung
berbicara panjang lebar kepada pendeta robert setelah habis dari kebaktian di hari
minggu.
4 hari berlalu bapak
alberting mendatangi rumah pendeta robert untuk menjemput tryread,tryread yang
berumur 6 tahun hanya bisa tesenyum dan mengikuti perintah pendeta robert.
”tryread ini bapak mu
nak(dengan suara berat)”
“yang bernama bapak
Alberting,
“jangan nakal dan
bandel ya”Nak,bersama bapak mu ini.
”sekarang aku hanya
bisa berdoa”
“supaya kamu bahagia
bersama bapak alberting”,
“ayo tryread kita masuk
ke kereta kuda”
”pasti kamu akan senang
di rumah yang penuh dengan permainan dan buku pengetahuan”
“iya bapak.
tryread
hanya bisa berterimakasih kepada pendeta robert.karena sudah membesarkannya dan
merelakan kepergiannya.
“pendeta robert”
“Tryread berkata cukup keras”Apakah suatu saat
nanti aku akan kembali”menemuimu
“Pasti Nak”.
Selama perjalanan
hatiku senang sekali bersama ayah alberting,bercanda dan tidak sabar memasuki
rumah baruku,selama perjalanan menuju rumah,aku bertanya kemana ibu,bapak?
“dan bapak Alberting
pun menjawab?”ibu lagi di luar kota nak,
bapak alberting pun
selalu mengalihkan pembicaraanku?setiap kali aku bertanya tentang ibu?”
Woow setelah sampai di
depan rumah,ini seperti taman kota Hosting,perkarangan yang luas rumah yang
bagus dan besar sungguh beruntung aku ada disini,bapak alberting memanggil
pembantunya yang bernama Rey berusia 50 tahun,aku memanggil nya paman Rey.paman
Rey mengusulkan kepada bapak Alberting untuk memasukan aku ke universitas di
berlin mengambil jurusan politik Pemerintahan.
Aku di sekolah kan
hingga masuk univeritas di kota Berlin,dikota berlin aku tinggal bersama
keluarga paman Rey yang berkerja kepada bapak alberting.tentu nya usiaku sudah
beranjak dewasa waktu nya untuk mandiri,aku gak boleh tergantung dengan
keadaanku sekarang meskipun aku di biayai oleh bapak alberting,pertama memasuki
Universitas Berlin (stockholin).
Aku menemukan yang nama
nya pandangan pertama sebenarnya gadis ini biasa saja tetapi otak dan kemampuan
Akademik nya sungguh luar biasa,setelah beberapa hari masuk perkuliahan aku sengaja tidak ingin mengenalnya,sehingga
malam kampus mahasiswa pun datang,ini adalah waktu yang tepat,dengan rasa
grogi,aku memberanikan diri berkenalan dengan nya,boleh gak aku duduk
disebelahmu,boleh silahkan,perkenalkan namaku tryread,.,.dia hanya
tersenyum,nama kamu siapa??Nume,maklum diruangan itu Alunan music terlalu besar
sehingga pembicaraan kami cukup terganggu,kamu ambil jurusan apa Nume?Hukum?apa
gak denger nih?HUKUM budek ya kamu(dengan
nada kesal),.,,weetttss jangan marah dong,sudah berapa lama kamu tinggal di
berlin?cukup lama?nume menjawab dengan singkat padat dan gak jelas,kalo ada
waktu mau gak nemenin aku berjalan-jalan di kota berlin ini,aku dari kota
Hosting jadi tidak mengenal lebih jauh tentang berlin ini,Soalnya aku baru
beberapa hari harap di Maklumi,iya lihat besok ya Tryread,dengan Nada penolakan
Nume pun pergi meninggalkan aku.
Sepertinya,aku memang
lelaki yang payah dalam ngegombal perempuan,malam pun berlalu di sambut pagi,keluarga
paman Rey sangat baik menerimaku seperti anaknya sendiri,dan tentunya tidak
lupa mengabarkan kepada bapak alberting tentang diriku dan perkuliahanku selama
di Berlin.
Setiap hari aku
berjalan kaki menuju univeritas,karena jarak yang dekat dan sudah menjadi
kebiasaanku berjalan kaki,dengan berjalan kaki aku bisa menghafal semua jalan
dan tempat makan yang aku lalui,setiap hari aku juga sering belajar ilmu
politik dari pagi sampe sore di universitas,hingga tidak jarang teman-teman
sekelas ku menyebut aku pria yang aneh huuffttts,mungkin ini nama yang keren
buat aku.
Tapi gak pernah merasa
bosan tentang politik yang aku pelajarin,aku selalu dibentuk dengan bapak
alberting untuk menjadi presiden atau wali kota,karena bapak alberting seorang
pemerintahan yang handal dalam mengatur rakyatnya.
Aku duduk 3 bangku dari
belakang dalam satu kelas terdapat 200
orang yang berbeda,inilah yang disebut persaingan,20 saja sudah pusing apalagi
200 orang ya,ruangan di kelasku sungguh besar pastinya guys,sedikit saja ada
yang ribut di kelas maka konsentrasi
akan terpecah selama proses perkuliahan.
Setiap hari,Semua kegiatanku
memang selalu aku habiskan di Stockholin,jarang banget aku pulang di siang
hari, apalagi sampe di rumah keluarga paman Rey,paling sering kalo pulang cepat
menjelang malam,baru deh pulang dan bercengkrama bersama keluarga paman Rey.
Hari itu sungguh amat
berbeda setelah aku bertemu Nume di kantin Universitas,kamu tryread ya,iya
tunggu sebentar pasti kamu Nume kan,iya,sini maka bareng teman-temanku,tanpa
basa basi aku makan bareng Nume dan teman-temannya,hubungan aku dengan Nume sih
menjadi sangat dekat,puncak nya guys,setelah menghadiri pesta ulang tahun
temannya Nume,yang bernama Rita,posisinya waktu itu ditepi pantai,dengan
hembusan angin disertai ombak,saat itu aku gak bisa ngebayangin ketika Nume
mengatakan cintanya kepadaku,Woooww ,dia bilang,aku sebenarnya mencintaimu
Tryread?what? are you fine Nume?yess Iam fine Tryread,maklum di malam pestanya Rita kami banyak menghabiskan minuman
berakohol rendah,jika diminum dengan jumlah banyak,pasti mabuk juga guys.
7 hari telah berlalu,saat
itu aku mendengarkan cerita Rita dan teman-teman di balik pintu kelasku,karena
kelas Rita dan teman-temannya berdekatan,bahwa Nume hanya memanfaatkan
aku,langsung saja aku mendekati mereka,apakah benar yang kalian membicarakan
dengan sejujurnya,mereka menundukan kepala seakan-akan mereka menyesal berkata
seperti itu,maaf ya Tryread itu memang benar kenyataannya sekali lagi maaf,mimpi
apa aku semalam?kenapa jadi seperti ini.aku menghebuskan nafas kesal dan
kecewa.
Pantesan aja guys,setiap
Nume ada tugas yang berkaitan tentang politik selalu menyerahkannya kepadaku,huufftttss
Siial,Cinta ku berat di Tugas,untung deh,terimakasih ya sudah
memberitahuku,tenang saja,aku gak akan bercerita kepada Nume!!(dengan Nada bercampur kesal)
Merekapun hanya diam(ternyata Nume ada dibelakangku) tryread,dengan
muka melasnya Nume mengatakan kepada ku,maafkan aku ya sayang aku gak bermaksud
seperti itu,aku memberikan jari telunjuk aku dan menempelkannya tepat ke
bibirnya Nume,aku udah tahu semua,sekarang aku dan kamu end,.,Seperti itulah yang namanya cinta,kata pencerah itu aku
dapat dari temanku yang sudah berpengalaman di tolak wanita.tapi aku terus
berusaha mengejar yang namanya cinta,sampai cinta yang sesungguhnya datang,malam
pun menghantar aku kedalam diskusi besar yang bersejarah selama pengamatan ku
tentang dunia politik,dan tiba-tiba paman Rey menelponku untuk kembali beberapa
hari ke Kota Hosting.
Sesampainya dirumah
bapak alberting sudah bersandar di tempat tidur,paman bapak sakit apa?bapak
terkena usus besar,nak tryread”
jika bapak tak sanggup lagi menjalankan sytem
pemerintahan kota Hosting kamu bersedia menggantikan bapak kan?bersedia,aku
sangat sedih mendengar ucapan itu,dan beberapa detik kemudian(bapak alberting meninggal).
Setelah
beberapa menit
Banyak orang yang berdatangan di rumah duka ini,langsung mengantar jasad
bapak alberting yang sudah di dalam peti menuju makam,dengan sekejap
mata,.,.orang-orang mulai pulang kerumah nya masing-masing,aku merasakan
kehilangan seorang bapak alberting,semoga bapak tenang disisinya.
Semua kekayaan dan
harta benda milik bapak alberting manjadi milik aku,dan sebenarnya aku tidak
ingin menjadi ahli waris bapak Alberting,bukan tidak mau,tapi aku masih bingung
dengan semuanya berlalu begitu saja,sangat cepat sehingga aku menitipkan
semuanya kekayaaan dan harta benda bapak alberting kepada paman Rey,aku melihat
Paman Rey orang penuh tanggung jawab,aku berpesan selama aku belum menyelesaikan
perkuliahan aku di berlin,aku tidak akan menyentuh kekayaan dan harta benda
bapak alberting.
Aku kembali ke berlin dan
menceritakan semuanya kepada keluarga paman Rey yang di berlin,sehingga semua
keluarga paman Rey tinggal di Kota Hosting,kasian sekali paman Rey tinggal
sendirian,padahal keluarga paman Rey sungguh pas-pasan,tidak ada salahnya
Mereka menikmati harta Warisanku yang aku serahkan kepada Paman Rey.
Dan rumah keluarga
paman Rey diserahkan kepadaku,sebenarnya sungguh sedih tapi harus bagaimana
lagi,Next aku berkerja menjadi Kuli Buku diperpustakaan untuk membiayai kuliah
ku.dan aku masih mencari apa itu cinta yang sesungguhnya,apakah cinta itu
seperti dunia politik yang aku pelajari,3
hari yang lalu dari situs perjodohan yang diberikan temanku di universitas,teman
ku berkata,Tryread,ini aku ada situs bagus entar kamu daftar aja kesana
barangkali semua jawaban pertanyaanmu tentang cinta bisa ditemukan disana.
Aku mengambil pc tablet
ditas ku hasil dari kuli buku perpustakaan,dan mulai memasuki situs yang diberikan
temanku,pertama sih gratis guys tapi seterusnya bayar,setelah mendaftar dan
akun pun siap mempergunakan,biodata dan fotopun sudah di unggah 4 jam berlalu
aku membukanya disela-sela waktu belajar,hingga dosen pun menegurku,Tryread
sedang apa kamu?apa kamu tidak memperhatikan yang bapak jelaskan,sekarang kamu
maju dan jelaskan apa yang bapak jelaskan tadi
(sorakanpun menghujaniku serta teriakan histeris sekelas wwuuuuuu)
Setelah sampe dirumah
sekitar jam 8 malam ,aku pergi mencari makan,karena dirumah sudah gak ada yang
masak in lagi nih guys,jadi cari makan sendiri,Hot dog dan spagetti pun menjadi
menu malam ku setiap hari.
Permisi nona,aku pesan
spagetti nya satu dan minumn ringan nya satu,aku berkenalan sama Nona kasir ini
yang bernama Lidya,sebenarnya sudah lama aku ingin berkenalan sama lidya,dan lidya
sudah lama sih berkerja disini,karena aku baru berani sekarang,berkenalan
bersamanya(dengan rasa grogi tingkat
dewa).
perkenalkan namaku
Tryread kamu siapa?aduuh sungguh kacau untuk memulai hubungan tahap
perkenalan??sambil memamerkan besi segi empat memanjang yang bertulisan
Lidya,sesudah membayar makanan,boleh gak aku minta nomor handphonenya?lidyapun
hanya diam saja,setelah makan aku diberikan sepotong tisu?bukannya tadi sudah
dikasih Tisu ya??tapi Tisu yang ini berbeda Guys,yang berisi nomor handphone
dan sedikit cap Lipstik berlambang bibir yang menempel di sepotong tisu itu
wooow terkejut aku saat melihatnya,sebenarnya sih biasa aja,tapi yang heran
warna lipstiknya berbeda sama lipstik yang ia pakai(ternyata memakai bibir temannya yang berusia lanjut).
Sik asik,gak apa-apa
deh yang penting happy,ini nih judulnya guys,berhasil semoga saja,aku kembali
menuju rumah,maklum perjalanan aku kali ini,terhambat oleh sekelompok anak muda
yang memakai Motor besar sepertinya mereka mau macem-macem dengan aku guys.
Hey guys,how do you do?aku
memberanikan diri menyapa mereka,.sepertinya mereka tidak menunjukan hal yang
menyenangkan malah sebaliknya,6 orang berbadan besar menghadang aku sambil
berkata gift me your money?wah sepertinya aku harus memakai kekerasan juga(sepertinya kalah jumlah guys dan harus
pulang dengan muka babak beluurr).
Aku melihat semua mata
orang itu dan terjadilah Baku hantam yang membuatku K.O setengah Ronde,baru
setengah ronde guys,setelah satu pukulan telak bersarang di hidungku,dan
akhirnya nona lidya melihatku dari sebrang jalan,oh hanya melihat saja,rupanya
tidak guys,dia menolongku dengan menelpon police Berlin.
Sudah terkapar hebat
lalu dia bilang,Kamu tidak apa-apa?(agak
terlambat pertolonganya guys) tidak terimkasih lidya,sepertinya umur lidya
lebih tua 1 tahun dari aku guys,dengan tampang seperti pramugari,wooow pokoknya
jauh lebih deh sama Nume,rumahmu dimana Tryread?hah apa?di depan masih 10 menit
lagi,dengan rasa grogi menghantuiku lalu
aku menjawabnya,dan dia bilang,mari aku antar pakai secooter,hah terimakasih ya
lidya,betapa senangnya hati ini.
“
(Ke esokan harinya)
Pagi ini Dalam
pikiranku selalu tergambar sesosok wajah Lidya,Dia bagaikan bidadari kehidupan,lagi
apa ya guys,.,sepertinya aku dimabuk Cinta,aku bingung harus ngapain
ya,.,setelah bergegas mandi dan mempersiapkan jadwal rutinitas hari ini,tidak
sabar menunggu malam,ingin rasanya bertemu Lidya(sambil bawa remote TV dan mengarahkannya Ke atas tepat menunjuk ke
Matahari,lalu menekan Tombol Chanel > )seperti orang bodoh kenapa remote
Tv aku bawa ya huuffttss.
Berjalan menuju
universitas Stockholin,udah handsome nih guys baru memasuki Ruang kelas,.eh
tryRead,tiba-tiba ada seorang cewek yang memanggilku,aku menoleh ke wanita
tersebut,kamu yang di situs kontak jodoh itu kan???ehmm enggak pernah aku ikut
begituan(sambil ngeles kesana-kemari
bingung cari alesan).
Enggak gimana ini aku
simpan foto kamu,merasa malu akupun hanya cengar-cengir(foto itu aku upload dengan gaya satu jari di bibir sambil megang kamera
ponsel memoto sendiri) ada apa emangnya??kamu ngefans sama aku ya??enggak
juga sih,sebenarnya terpaksa hehehe,candaan yang tidak pass,perkenalkan nama
aku Nier,kebetulan aku berkerja di bagian Marketing promosi suatu brand Makanan,mau
gak jadi model Promosi aku,tentang bayaran ,pokoknya gede deh,mau gak entar aku
ajuin ke atasanku,ehmmm begitu ya,okey deh Nier,tanpa pikir panjang,tapi besok
kalo dial dibawa surat perjanjian kerjasama ya,ini aku kasih kontak person ku
entar kamu hubungi aja,perkembangan nya lebih lanjut Okay Nier(sambil berlari masuk dan menabrak
pintu,siiiiaaall).
Hari ini perkuliahan
sudah kelar,waktu menunjukan jam 7 malam,aku bergegas menuju rumah untuk
mandi,dan mencari makan,mana lagi guys kalo bukan di tempat Lidya,Malam ini
sungguh sepi suasana di tempat makan Lidya berkerja,jadi Lidya bisa ngobrol
panjang lebar sama aku asiiikkk-asiikkk(sambil
ngebayang tingkat dewa).
“TryRead kamu sendirian
tinggal di Berlin ini”.
“yoha kenapa Lidya kamu
mau nemenin aku tinggal dirumah?”
“enggaklah gila apa’,aku
kan Cuma nanya aja,
“kirain kamu mau
tinggal bersamaku’.
“TryRead orang tua
mu,asli mana?”
“asli kota Hosting,
“mana tuh?
“pastikan enggak tahu
kan,payah kamu Lidya’hahahah
“kalo kamu gimana
lidya,Orang tua aku sudah lama meninggalkan tryread,.
“ketika aku berusia 3 tahun’
“oooo gitu,terus sekarang
kamu sebatang karang ya?
“ya bisa dibilang
seperti itu TryRead”,
“maaf ya Lidya,tidak
sepantasnya aku bertanya seperti ini”
“gakapa-apa kok”santai
aja.
Malam ini terasa
panjang,dan lebar karena pembicaraanku bersama Lidya,semakin seru,wah ternyata
perjuangan hidupnya cukup membukakan mata aku,menyadari beban yang akan aku jalani
yaitu., membangun dan meraih cita-cita yang selalu diimpikan bapak Alberting
kepadaku.
(aku
melihat wajah Lidya semakin indah dan anggun) seandainya
perasaanku ini benar.
Pertemuan aku dan lidya
sering dilakukan di malam hari,tempat bekerjanya menjadi tempat favorite aku,aku
yakin lidya adalah wanita yang tepat bagi ku.
Setelah beberapa hari
aku mendengar kabar dilayar televisi,Paman Rey menguasai isi kota hosting wah
ternyata keberadaan keluarga Paman Rey cukup berpengaruh di Kota Hosting,sekarang
apa yang harus aku perbuat,langsung saja aku menelpon Paman Rey,ternyata Nomor
Paman Rey sudah tidak aktif,aku memberanikan diri untuk mendatangi Rumah Bapak
Alberting dimana Paman Rey sekeluarga
tinggal.
“
(Setelah Sampai Di
Rumah Bapak Alberting)
Permisi Paman Rey ada
dirumah(aku melewati penjagaan yang
sangat ketat,dan bertanya kepada penjaga Rumah) dengan Lantang,penjaga itu
menjawab,sudah ada janji bertemu?wajahnya
yang sangar dengan badan yang kekar,bilang saja kepada paman Rey,Tryread
mencari Paman Rey,ada sesuatu yang harus dibicarakan.
Penjaga itu menelpon
Paman Rey,lalu setelah beberapa menit kemudian Paman Rey mendatangi aku,di
pintu gerbang.
Maaf kamu siapa ??
Aku Tryread
Paman.jangan mengaku-ngaku kamu bagian dari keluarga Alberting,entah Setan Apa
yang merasuki Paman Rey sehingga dia melupakanku,padahal semua harta warisan
Bapak Alberting sudah aku serahkan semuanya ketangan Paman Rey.
Melihat semua ini aku
tidak percaya kenapa semua ini,ada apa sebenarnya,., lalu aku harus
bagaimana,pikiranku sedang kacau,.,tiba-tiba Handphone ku berbunyi,rupanya Nier
menelponku, aku disuruh menemui atasan nya(Bos),okay
sebentar lagi aku kesana,setelah mematikan telepon dari Nier,kenapa Paman
memperlakukanku seperti ini?Aku tryRead Paman,anak yang di angkat Bapak
Alberting??sudah banyak alasan,kamu,pakai acara mengaku-ngaku Anak angkat bapak
alberting?sekarang pergi jauh dari rumah ini,jangan kan buat masuk rumah,kamu
itu tidak layak berada disekitar Rumah ini,mengerti kamu!!sana pergi.
Mendengar perkataan
dari paman Rey aku langsung meninggalkan Rumah itu dan menuju Tempat berkerja
Nier untuk bertemu atasannya,Nier yang sudah lama menunggu aku merasa bosan dan
jengkel!!
“sudah lama banget aku
menunggumu,tahu seperti ini aku batalkan saja janji bertemu atasan ku,”
“maaf Nier aku lagi
banyak masalah,aku tadi mengunjungi Kota
kecil untuk bertemu Paman ku,tapi”(Nier pun memotong pembicaraanku,sepertinya
aku gak perlu alasanmu TryRead,langsung saja kamu masuk keruangan atasanku).
Aku bertemu atasan (Boss) tempat Nier berkerja free line,aku
menandatangani Kontrak sebagai model Iklan produknya.
Semoga saja aku yakin
dengan keputusan yang aku buat ini.
Setelah beberapa hari
berkerja sebagai model iklan produk,aku merasakan hal yang jenuh mungkin belum
jalan ku sebagai model iklan produk,aku harus yakin bisa menjadi pemerintah
yang handal.
“
(Sesampainya Dirumah.)
Aku merebahkan semua
badan ini di atas kasur,apa yang harus aku perbuat??
Keadaan ini
membingungkan,.,aku melihat jam dinding sudah pukul 21.00,besok aku harus
bercerita bersama lidya tentang perasaan ku ini,semoga saja dengan becerita
bersamanya hati ini terasa nyaman.
“Saat
malam itu juga TryRead merasakan semuanya telah sia-sia untuk apa aku
perjuangkan kuliah ku disini,ingin sekali aku membalas paman Rey dan keluarganya,karena mereka
mencampakan aku dan kepercayaanku kepadanya disalah gunakan”Sial.
Aku mengambil buku dan
mulai membaca sambil menunggu mata ini mengantuk,merebahkan badan dari ujung ke
ujung kasur,aku pun mulai gelisah entah kenapa malam ini terasa beda,sambil
membuka jendela kamar,semoga saja angin malam bisa menghantarkan aku tidur
nyenyak.
“
(Paman Rey)
“Sudah hampir sempurna
rencanaku,setelah kepergian Si Tua Alberting dan anak angkatnya Tryread,tanpa
di sadari oleh Tryread,aku telah merencanakan kepergian si tua Alberting,dengan
meracuninya hahhaa,sekarang kota Hosting telah aku kuasai bersama keluarga ku.dan
goblog nya lagi,semua harta Alberting di serahkan kepadaku hahhaha anak yang
Goblog”.
“Aku akan mengubah kota
hosting menjadi Kota perjudian dimana
semua penjuru akan berjudi ke Kota ini”,,
“
(Lidya)
Sejak aku mengenal TryRead,kenapa
perasaanku sangat nyaman bersamanya,ah mungkin hanya perasaanku saja,.,
Nanti malam TryRead mau
berbicara kepadaku,apakah tentang perasaannya untuk ku,atau dia ingin
mengatakan cinta,.aku tidak bisa membayangkan bagaimana kalo itu benar-benar
terjadi.
waduh sudah jam 11.00 pagi,aku
keluar dari rumah kontrakan ku,untuk menemui sepupu jauh yang bernama
Gina,rumah gina tidak terlalu jauh dengan kontrakanku,sehingga aku memutuskan
untuk berjalan kaki saja,ya hanya dengan Gina aku mencurahkan semua keluh kesal
dalam berkerja atau soal cinta ku.
Sesampainya di rumah
Gina,aku bertemu papa mama nya Gina,hari ini hari selasa aku lupa kalo hari
selasa ada pertandingan basket di taman kota,Gina kamu mau kemana?kan aku baru
aja sampe rumah mu,gimana sih kamu??Gina pun tersenyum dan melihatkan Poster
Tim basket favorite nya bertanding,nih ayoo kita nonton Lidya,aku gak sabar
melihatnya,,,bertanding(Pria yang ada di
Tim basket itu adalah pria idaman Gina yang bernama Robi).
Padahal aku ingin
bercerita banyak tentang TryRead kepada Gina,tapi sudahlah.
“
(Pagi Hari)
TryRead menunggu
datangnya jam 8 malam,tak sabar dia untuk bertemu Lidya,suasana kelas di Kampus
membuatnya merasa bosan,ada apa kali ini aku tidak bersemangat,apa aku sedang
jenuh oleh ruinitas ini,atau beban pikiran yang aku alami membuat ku depresi.
Setiap menit TryRead
memperhatikan Jam dinding yang terlihat di sudut Ruangan,ayo segera berputar
agar aku bisa mengakhiri perkuliahanku.
Tiba-tiba Jam yang
dilihat TryRead berputar cepat seakan waktu itu juga berubah,.,TryRead pun
hanya Terdiam dan tidak percaya dengan kejadian ini.
Aku tidak bisa
menanggapi semua yang terjadi,langsung
TryRead mengambil Tas dan Bukunya dan
segera berlari menuju Rumah.
Sebelum berangkat
bertemu Lidya apa yang harus aku bicarakan ya,aku sungguh bingung,aku harus
memulainya dari mana ya??tidak mungkin aku membicarakan hal pribadi dengan
Orang yang baru aku kenal,apa Lidya Mau mendengarkan semua yang ku rasakan.
TryRead bergegas Mandi
dan semuanya telah dia persiapkan untuk memulai pembicaraan bersama
Lidya,sesudah sampe di depan tempat Restoran siap saji dengan Tampang kecewa
TryRead Melihat Lidya Bersama Teman Pria yang memakai baju basket dan satu orang teman wanita nya.
Siapa ya Teman Pria
Yang sedang berbicara bersama teman wanita Lidya itu,aku harus meyakinkan diri
ini,bahwa pria itu pasti bukan siapa-siapa Lidya.
TryRead pun langsung
masuk dan menghampiri Lidya,Hai tryRead perkenalkan ini sepupu ku namanya Gina
dan ini teman Gina Namanya Robi,dalam hati tryRead oh ternyata tidak ada
apa-apa syukur deh kirain Cowoknya Lidya.
Mereka pun berbicara
panjang lebar panjang lebar,dan ternyata Robi juga tinggal di Kota
Hosting,dimana TryRead pernah tinggal,akhirnya rencana TryRead untuk
membicarakan sesuatu hal akan tertunda oleh kedatangan Gina dan Robi,mungkin
lain waktu saja aku membicarakannya kepada Lidya.
Padahal aku ingin
bercerita panjang lebar bersama Lidya tapi keadaan yang tidak tepat,Lidya pun
tahu kedatangan Robi dan sepupu jauh nya Gina sangat mengganggu rencana
TryRead.
”
(
Suasana Makam Bapak Alberting)
Malam yang begitu
mencekam di sudut kota Hosting,Rintikan hujan membasahi seluruh kota,suara
petir dan angin menyambut dengan penuh suka cita.Suara langkah kaki terus
menghampiri dari kejauhan Makam,terdengar suara lolongan anjing jalanan yang
semakin keras terdengar,pintu pagar Makam yang sudah terkunci terbuka dengan
sendirinya.Cahaya putih masuk ke dalam bawah makam Bapak Alberting,dan
tiba-tiba Ledakan pun terjadi membuat makam yang ada di debelah makam bapak
Alberting berantakan,saat itu juga makam bapak alberting di peti menghilang
dengan sekejap Mata.
“
(kediaman
Paman Rey)
Kenapa malam ini begitu
panas ya,susah sekali untuk beristrirahat,padahal besok banyak klien yang akan
mengunjungi kasino perjudian ku.
“Pada Kemana penjaga
rumah??susah sekali aku menghubunginya”.
‘Listrik pakai acara
mati semua,PENJAGA-PEENJAGA !!!
“Celaka ,.,Kemana semua
orang di rumah ini,hujan semakin deras dan petir pun menghantui ku.
“Langkah kaki itu aku
mengenalnya,terdengar jelas di balik tembok persis di sebelah kamar bapak
alberting”
Untung aku menyimpan
senjata api di laci ini,Bayangan itu(DOOORRRR
)
“letusan
senjata api tepat mengenai bayangan Hitam,peluru pun berbelok arah dan mengenai
tepat di kepala)”
“Kematian
Paman Rey memberiku jawaban singkat akan kehidupan ini,selama perjalanan
waktu,rumah Bapak Alberting yang dulu di huni paman Rey sekarang tidak
berpenghuni,semua yang tinggal bersama paman
Rey dulu Meninggal semua,yang tersisa hanyalah benda-benda mati.Seluruh
kota sangat di heboh kan dengan kematian misterius paman Rey sekeluarga.semua
usaha perjudian paman Rey di ambil alih dengan wakil wali kota yang dulu sempat
mencalon kan menjadi pemerintah kota Hosting bernama Gilber(Gilber adalah papa
nya Gina sepupu jauh Lidya) aku memutuskan untuk kembali mengurus gereja yang
ada dikota hosting bersama pendeta Robert,.Lidya dan Gina menjadi staf di
pemerintahan kota hosting,Robi menjadi polisi keamanan Kota Hosting
“
(5
tahun kemudian)
Aku mendatangi makam
bapak Alberting bersama pendeta Robert,sudah lama tidak melihat makam bapak
alberting,setelah beberapa tahun yang lalu,masyarakat di hebohkan oleh kematian
keluarga paman Rey dan makam bapak alberting menghilang begitu saja.tidak ada
yang mengetahui Makam bapak alberting pergi.Pendeta Robert pun berdoa untuk
bapak alberting supaya Tuhan memberikan jalan yang terbaik buat Makam yang
telah lama hancur bersama makam bapak alberting yang sangat melegenda di tengah
masyarakat kota Hosting.
Suasana pun berubah
menjadi gelap putaran awan hitam di atas kami semakin kencang sehingga kami
masuk ke dalam putaran awan Hitam,dalam waktu yang bersamaan,Lidya melihat dari
kejauhan bersama Gina dan bapak Gilber
sehingga mereka menyuruh Robi untuk mengamankan semua masyarakat menjauh dari
putaran awan hitam yang berada di sudut Kota Hosting.
Putaran yang sangat besar dan kencang membawa
aku ke atas awan dan menghempaskan badan ini ke Dimensi lain,aku sempat memegang
tangan pendeta Robert,tapi putaran yang begitu kencang melepaskan pegangan ku.
“
(Dimensi
lain)
“Dimana aku berada,sekelilingku
hanya Hutan belantara,dimana aku (dalam
keadaan cemas) Bapak Robert dimana kau,.,?bapak Robert??ini pakaian bapak pendeta
Robert tapi,kenapa hanya pakaian saja?dimana dia berada”.
“Akankah aku dapat
kembali ke kota Hosting,Dimana AKKUUUUU
TTTIIIIIDAAAAK kembaliikan aku Tuhan!!!”
“Aku meraih kayu balok
dan menjadikannya tongkat untuk mencari jalan keluar dari hutan ini dan demi
perlindungan ancaman binatang buas sungguh mengerikan semoga Tuhan memberikan
jalan yang terbaik,semoga Tuhan juga melindungi Pendeta Robert,lidya,gina,bapak
giber dan robi berserta masyarakat Kota Hosting aku sangat merindukannya”.
“Ternyata ada harapan
ku keluar dari hutan ini,setelah beberapa kilo aku berjalan,., di ujung sana
terlihat aktifitas manusia,sepertinya itu sebuah desa,(setelah sampai di desa) permisi
aku membutuhkan pertolongan,dimana kah aku sekarang?dengan bingung dan
cemas aku berteriak-berteriak di tengah aktifitas mereka,semua mata tertuju
kepada ku,bahkan mereka semua tidak mengerti bahasa ku.gawat apa yang harus aku
lakukan”.
‘Pakaian mereka seperti
suku pedalaman,tiba-tiba mereka heran dan berkumpul untuk melihatku,sepertinya
kedatangan ku membuat mereka tidak merasa nyman,sial keadaan kurang memihak kepada
ku,mereka membawa senjata untuk menangkap aku,dengan cepat aku berlari
menghindari penangkapan,terus berlari ke arah hutan,sekumpulan suku pedalaman
dengan peralatan lengkap berburu,menggebu-gebu untuk menangkap ku,gawat kalo
sempat ketangkap mau jadi apa aku,Tiba-tiba aku menabrak pohon besar dan
terjatuh,dan tetap saja usaha ku terasa sia-sia,ketangkap juga.
“Kepala suku
memerintahkan wargnya,untuk membawa ku ke lembah pengasingan,karena tangan ku
sudah di ikat dengan rotan dan mata ku tertutup aku hanya pasrah mengikuti
kemaun mereka,lembah pengasingan tempat pembuangan dimana orang yang bersalah
kepada aturan adat istiadat suku,itu yang aku dapat mengartikan tentang Lembah
pengasingan”.
“
(Lidya)
Seluruh kota Hosting
ini menjadi mengerikan setelah Tryread dan pendeta robert menghilang begitu
saja,banyak jemaat yang tidak mau beribadah ke gereja setelah kejadian itu,tapi
aku berusaha meyakinkan jemaat bersama Robi dan Gina,bahwa pendeta Robert dan
Tryread akan kembali lagi ke kota Hosting.
Peraturan pemerintahan
yang dijalankan oleh Bapak Gilbert tidak berjalan dengan sesuai karena Kota
Hosting di cap sebagai Kota yang misterius,sulit untuk kami menemukan harapan
membangun kesejahteraan warga Kota Hosting.
Sehingga banyak warga
berpindah ke kota lain demi kelangsungan hidupnya,aku dan seluruh warga yang
masih bertahan berkerja keras membangun dan mempertahankan Kota hosting yang
dulu dikenal sebagai kota pemerintahan yang hebat(Bersambung)
No comments:
Post a Comment