ikl4

Monday, December 17, 2012

Meeting (Cerita Mini)



   Pagi ini tak seperti biasanya,setelah kemarin mendapatkan telepon dari Jakarta.Meeting pagi ini membahas tentang perkembangan tim aku,aku bersama asistant admin pribadi, menyiapkan semua data perkembangan tim dari tadi malam,dan parahnya lagi aku tidur sampe dini hari,pikiranku pagi ini. Yang pertama kali muncul adalah??nanti aku ditanyain apa saja ya,terus orangnya galak gak ya,seperti sebelumnya aku juga pernah meeting bersama bos besar di kota tegal,walaupun bos terlihat santai tetapi pertanyaanya membuat aku terlihat bodoh.Aku tidak akan mengulangi kesalahanku untuk yang kedua kalinya,tepat jam 10 pagi bapak H datang ke kantor bersama bapak M,aku dan asistantku menyiapkan perlengkapan meeting,jantungku berdebar 2 kali lebih lebat tak seperti biasanya.

   Aku duduk disamping bapk H(dari Jakarta) dan sebelah kanan ku,asistant pribadiku sekaligus Admin yang siap mencatat meeting kami pagi ini.bapak M duduk tepat di belakang bapak H. suatu permulaan meeting yang berjalan dengan lancar,aku berdiskusi bersama bapak H,tentang perkembangan tim yang sudah aku bangun,walaupun grogi dan kringat dingin aku berhasil menyampaikan semua data perkembangan tim,bapak H ternyata tidak segalak yang ada di dalam pikiranku,dia terlihat tenang,pasti dan penuh dengan Motivasi.

  Sesudah bapak H memberikan motivasi tiba-tiba ada telepon dari kerabatnya,hatiku lega akhirnya selesai meeting dengan sangat singkat,bapak M duduk tepat di depan meja,berhadapan dengan ku,tidak kalah serunya bapak M memberikan motivasi dan sejarah pengalaman berserta siapa saja orang-orang yang sudah mapan di bisnis ini termasuk di wilayah yogyakarta.

   Dua jam berlalu,aku sangat menikmati meeting ini,semua pikiran negatifku tentang meeting yang mengerikan terhapus sudah dengan Motivasi-motivasi yang diberikan oleh Bapak H dan Bapak M. Hal yang sangat terekam pada meeting ku pagi ini,bagaimana kita bisa memanfaatkan sebaik mungkin peluang yang ada,Seorang pengusaha sukses walaupun jumlah pendapatan perbulan 1,7M pasti mempunyai banyak HUTANG. Seseorang yang berani berhutang demi perhitungan matang dalam Bisnisnya, pasti keuntungan yang di dapat 2 kali lipat dari HUTANG tersebut.


Thursday, December 13, 2012

Cara Menulis dan Mengirimkan Artikel Opini ke Media massa ,koran ,Majalah

 
Menulis dan mengirimkan tulisan artikel opini yang ditulis ke media massa cetak (koran harian surat kabar) yang dituju membutuhkan perjuangan dan komitmen. Apalagi, kalau tulisan yang dibuat dengan susah payah itu tidak dimuat. Berikut adalah teknik dasar bagaimana cara membuat artikel opini, mengirimkan tulisan dan dimuat! Honor memang bukan pertimbangan utama. Tapi, kalau jumlahnya sampai Rp. 1 (satu) juta per-artikel, dengan panjang tulisan hanya 800 kata, tentu susah untuk ditolak. Betul tidak? :)

I. TIPS UMUM MENGIRIM TULISAN KE MEDIA MASSA KORAN HARIAN SURAT KABAR


Ada aturan umum mendasar yang harus dipenuhi agar tulisan artikel opini kita mendapat perhatian editor koran dan berpotensi dimuat.



Apa itu Op-ed dan tajuk rencana di koran?


Dalam sebuah media cetak, baik koran, majalah atau buletin terdapat satu halaman khusus yang biasa disebut dengan halaman opini. Di koran, halaman tersebut di isi oleh tiga unsur yaitu oleh redaksi, para ahli di bidangnya dan pembaca.


Opini yang ditulis oleh tim redaksi disebut Tajuk Rencana atau Editorial. Yang ditulis oleh ahli disebut op-ed singkatan dari Opini Editorial atau kolom untuk artikel opini di majalah. Sedang yang ketiga ditulis oleh pembaca koran atau majalah terkait. Segmen ini biasa disebut dengan Surat Pembaca, atau Pembaca Menulis, dsb.



SYARAT ARTIKEL OPINI YANG BERPOTENSI DIMUAT MEDIA CETAK KORAN MAJALAH


Penulisan artikel bisa berdasarkan gagasan murni dari si penulis, bisa juga sebagian isinya mengambil dari sumber lain. Misalnya referensi kepustakaan, gagasan orang lain, renungan tokoh masyarakat dan sebagainya. Penulisan artikel tidak terikat dengan waktu, tidak terikat bentuk berita, gaya bahasa, dan teknik penulisan jurnalistik lainnya. Tetapi agar artikel ini dibaca oleh publik, penulisnya harus memperhitungkan aktualitas, gaya penulisan serta panjang pendek artikel. 


Di samping itu hal-hal mendasar berikut perlu diperhatikan:


1. Tata bahasa tulisan isi artikel harus memiliki standar dasar sastrawi. Maksudnya, gaya bahasa sesuai dengan panduan bahasa Indonesia yang benar. Baik dalam segi ejaan, tanda baca, pemakaian huruf besar kecil, maupun dalam susunan kata-kata.


2. Mengetahui etika penulisan artikel. Yaitu, tulisan harus orisinal. Bukan plagiat atau jiplakan. Serta mengandung unsur baru.


3. Topik opini bersifat aktual. Yang dimaksud aktual adalah sebagai respons/komentar dari peristiwa yang baru saja terjadi atau sebagai refleksi dari hari besar nasional dan internasional.


Berapa Panjang Tulisan Artikel Opini untuk dikirim ke koran?


Setiap media memiliki kebijakan tersendiri tentang panjang maksimal dari sebuah artikel opini. Kompas, misalnya, mensyaratkan tidak lebih dari 1000 kata. Sedang Jawa Pos sekitar 700 sampai 850 kata. Intinya, panjang tulisan berkisar antara 700 sampai dengan 1200 kata. Untuk mengetahui secara persis panjang tulisan artikel opini di media tertentu, copy sebuah artikel di media tersebut ke MS Word akan tampak di halaman bawah berapa jumlah kata dalam artikel tersebut.


Saya merasa tidak pede mengirim tulisan ke koran


Hilangkan rasa minder. Toh, kita dan redaksi koran tersebut tidak saling kenal. Begitu tulisan selesai, langsung saja kirim ke koran yang dituju. 


CARA MENGIRIM ARTIKEL OPINI VIA EMAIL


Cara termudah adalah dengan mengirim via email. Sebagai penulis artikel opini, Anda harus memiliki daftar lengkap email media cetak seluruh Indonesia.


a. Kirim melalui email dengan attachment (sisipan) dalam format MS Word atau rtf. Jangan ditulis di badan email.

b. Di subjek email kasih judul: Artikel Opini (judul artikel tulis di sini) 


Sebagai referensi, silahkan lihat daftar email media massa di sini!


KALAU ARTIKEL TIDAK DIMUAT: KIRIM KE KORAN LAIN


Silahkan kirim ke koran lain kalau memang Anda yakin tidak dimuat di koran pertama yang dikirimi artikel tersebut. Biasanya kalau 1 minggu tidak dimuat, dapat dipastikan tulisan Anda ditolak di koran tersebut.


Tapi, untuk menjaga reputasi, ada baiknya kiriman kedua dikirim ke koran yang bersegmen lokal. Jangan sama-sama nasional. Umpama ditolak di Kompas, kirim juga koran Pikiran Rakyat atau Surya atau koran lokal lain tempat di mana tinggal.



II. TIPS KHUSUS MENGIRIM TULISAN KE MEDIA MASSA KORAN HARIAN SURAT KABAR



I.A. MENGIRIM TULISAN KE KORAN KOMPAS


1. Panjang artikel: antara 800 s.d 1000 kata.

2. Alamat email: kompas@kompas.com, opini@kompas.com, opini@kompas.co.id

3. Honor artikel: sekitar Rp 1 (satu) juta.

4. Agar dimuat : selain yang disebut dalam tips umum di atas, (a) ikuti gaya tulisan opini di kompas; (b) Topik opini bersifat aktual. Yang dimaksud aktual adalah sebagai respons/komentar dari peristiwa yang baru saja terjadi, khususnya yang menjadi bahasan di Tajuk Rencana/Editorial koran tersebut atau sebagai refleksi dari hari besar nasional dan internasional. 



I.B. MENGIRIM TULISAN KE HARIAN JAWA POS


1. Panjang artikel: 850 kata

2. Alamat email: editor@jawapos.co.id 

3. Honor artikel: Rp 750.000 (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah)

4. Agar dimuat: Agar dimuat : selain yang disebut dalam tips umum di atas, (a) ikuti gaya tulisan opini di Jawa Pos; (b) Topik opini bersifat aktual. Yang dimaksud aktual adalah sebagai respons/komentar dari peristiwa yang baru saja terjadi, khususnya yang menjadi bahasan di Tajuk Rencana/Editorial koran tersebut atau sebagai refleksi dari hari besar nasional dan internasional. 



I.C. MENGIRIM TULISAN KE HARIAN THE JAKARTA POST


1. Panjang artikel: Hendaknya tidak lebih dari 1000 (seribu) kata. 

2. Alamat email: editorial@thejakartapost.com, opinion@thejakartapost.com, jktpost2@cbn.net.id

3. Honor artikel: Sekitar USD 100 (atau Rp. 800.000) 

4. Agar dimuat: (a) tulis dalam bahasa Inggris (artikel dalam bahasa Indonesia terkadang dimuat asal sangat bagus -- tentu saja setelah diterjemah oleh editornya); (b)komentar dari Editorial sebelumnya; (c) mengandung unsur baru.



I.D. MENGIRIM TULISAN KE KORAN TEMPO


1. Panjang artikel: Antara 800 sampai 1000 kata.

2. Alamat email: koran@tempo.co.id 

3. Honor artikel: Rp. 600.000 (enam ratus ribu rupiah)

4. Agar dimuat : selain yang disebut dalam tips umum di atas, (a) ikuti gaya tulisan opini di Koran Tempo; (b) Topik opini bersifat aktual. Yang dimaksud aktual adalah sebagai respons/komentar dari peristiwa yang baru saja terjadi, khususnya yang menjadi bahasan di Tajuk Rencana/Editorial koran tersebut atau sebagai refleksi dari hari besar nasional dan internasional. 



I.E. MENGIRIM TULISAN KE HARIAN REPUBLIKA


1. Panjang artikel: 800 s.d. 1200

2. Alamat email: sekretariat@republika.co.id

3. Honor artikel: Rp. 400.000

4. Agar dimuat: selain yang disebut dalam tips umum di atas, (a) ikuti gaya tulisan opini di Koran Republika; (b) Topik opini bersifat aktual. Yang dimaksud aktual adalah sebagai respons/komentar dari peristiwa yang baru saja terjadi, khususnya yang menjadi bahasan di Tajuk Rencana/Editorial koran tersebut atau sebagai refleksi dari hari besar nasional dan internasional. 



I.F. MENGIRIM TULISAN KE KORAN SINDO (SEPUTAR INDONESIA)


1. Panjang artikel: 500 s.d. 1000

2. Alamat email: redaksi@seputar-indonesia.com

3. Honor artikel: Opini dan Kolom Budaya 400 ribu. Resensi buku 200 ribu. Cerpen 400 ribu. 

4. Agar dimuat: selain yang disebut dalam tips umum di atas, (a) ikuti gaya tulisan opini di Koran Sindo; (b) Topik opini bersifat aktual. Yang dimaksud aktual adalah sebagai respons/komentar dari peristiwa yang baru saja terjadi, khususnya yang menjadi bahasan di Tajuk Rencana/Editorial koran tersebut atau sebagai refleksi dari hari besar nasional dan internasional.



copas: blog



Menulis Menumbuhkan Uang

Ada banyak kesempatan untuk menulis di media sebagai salah satu ajang aktualisasi dan apresiasi di dunia menulis. Hampir semua media menyediakan rubrik untuk public. Yang paling umum adalah rubric opini (bisa dengan nama lain untuk sejumlah media), cerpen, puisi dan sebagainya.
Berikut nama media, nama rubric, alamat email dan perkiraan jumlah honor (dikompilasi dari sejumlah sumber):

Kompas: opini@kompas.co.id
Kompas termasuk media yang memiliki begitu banyak rubric untuk masyarakat. Selain opini, ada rubric lain yang bisa dicoba seperti Teroka, Teropong dan Swara (banyak mengulas soal perempuan). Bedanya, jika rubric opini muncul setiap hari, rubric-rubrik lain ada yang tiap satu atau dua minggu.

Jawa Pos (www.jawapos.com)
Ada beberapa rubric yang bisa dicoba: “opini”, “ruang putih”, “di balik buku”, “cerpen”, “puisi” dsb..
Alamat email : opini@jawapos.co.id, sebutkan rubric yang dituju pada subyek email.
Untuk Kolom Esai Budaya, Cerpen, Resensi Buku dan Dibalik Buku: ariemetro@yahoo.com. (Untuk resensi buku, bisa dikirim yang panjang tulisannya sampai 800 kata)

Seputar Indonesia (www.seputar-indonesia.com)
Alamat : redaksi@seputar-indonesia.com. Ada Opini (muncul setiap hari), Kolom Budaya, Resensi, Puisi, Cerpen (ada di hari Minggu saja). Tinggal kita tulis aja mau dimuat di kolom apa pada subject email pas kirim tulisan. Honor resensi buku 200 ribu. Opini dan Kolom Budaya 400 ribu, Cerpen 400 ribu.

Lampung Post (www.lampungpost.com):
Untuk Kolom Opini: redaksi@lampungpost.co.idà ini imel utama opinilampost@yahoo.co.id
redaksilampost@yahoo.com

Untuk Esai Budaya/Sastra dan Puisi: lampostminggu@yahoo.com, halaman opini@yahoo.com
Honor Opini 200 ribu, Cerpen 200 ribu


Media Indonesia (www.media-indonesia.com):
Untuk Kolom Opini dan Resensi Buku : redaksi@mediaindonesia.co.id
opinimi@yahoo.com

(Panjang resensi buku maximal 800 kata. Begitu juga dengan Opini. Saat kirim lebih baik semua imel dikirimi.
Honor resensi buku dan Opini 400 ribu. Nama Kolom Resensi Buku-nya: Bedah Pustaka)


Bisnis Indonesia: redaksi@bisnis.co.id
(Biasanya tulisan yang nyerempet soal bisnis dan ekonomi. Honor sekitar 300 ribu)


Pikiran Rakyat (www.pikiran-rakyat.com) (Jawa Barat):
Untuk Kolom Opini: opini@pikiran-rakyat.com à panjang tulisan maximal 6000 karakter dengan spasi honornya 300 ribu. Untuk Esai Sastra, Cerpen dan Puisi: khazanah@pikiran-rakyat.com à ada di hari Sabtu
Untuk Resensi Buku: kampus_pr@yahoo.com ada cuma hari kamis (panjang tulisan 4000 karakter dengan spasi. Honornya 200 ribu.)

Koran Tempo (www.korantempo.com):
Untuk Kolom Opini: koran@tempo.co.id
Untuk Resensi Buku, Esai Sastra dan Puisi: ktminggu@tempo.co.id
Honor Opininya sekitar 600 ribu. Satu bulan sekali ada Suplemen Ruang Baca, kalo dimuat honornya 500 ribu. Resensi buku honor 400 ribu.


Republika (www.republika.co.id): sekretariat@republika.co.id à ini buat Kolom Opini.

Suara Karya (www.suarakarya-online.com): redaksisk@yahoo.com
Ada Kolom Opini. Cerpen dan Puisi hari Sabtu. Honor Opini 150 ribu. Pemuatan bisa berminggu-minggu dan berbulan-bulan dari tanggal pengiriman.


Suara Pembaruan (www.suarapembaruan.com): koransp@suarapembaruan.com
semua jenis tulisan dikirim ke imel itu. Ada Kolom Opini, Resensi Buku, Puisi dan Cerpen


Koran Jakarta (www.koran-jakarta.com) : redaksi@koran-jakarta.com
(Setiap hari ada Kolom Opini (namanya Gagasan) dan resensi buku (Perada). Honor 400 ribu untuk Opini, Resensi buku 280 ribu.


Suara Merdeka (www.suaramerdeka.com): naskah@suaramerdeka.info dan wacana@gmail.com.
Ini koran Jawa Tengah, InsyaAllah bisa dicoba oleh penulis lain dari luar daerah. Ada rubrik khusus perempuan setiap Rabu, kirim ke perempuan_sm@yahoo.co.id


Catatan Tambahan :
1. Untuk Rubrik Opini, secara umum tulisan berkisar 700-850 kata.
2. Tulisan bisa dimuat satu hari setelah kirim, satu minggu, dua minggu atau bahkan dua bulan setelah kirim, umumnya juga tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.
3. Selain actual, kenali karakter media dengan sering mengunjungi webnya masing-masing.
4. Selain rubrik opini dan sejenisnya yang disediakan untuk publik, ada kolom khusus opini mahasiswa untuk beberapa media, ada pula media yang secara khusus memberi ruang untuk guru.
5. Selain opini dan cerpen, ada kolom Gagasan, seperti opini tapi lebih singkat. Di beberapa media kadang disediakan juga honor. Media ini bisa menjadi proses pembelajaran awal sebelum benar-benar menulis opini.

Selamat mencoba dan berkarya…..

Silahkan dishare, jangan lupa untuk menuliskan sumbernya. Mari menghargai hak kekayaan intelektual mulai dari catatan teman sendiri. Say no to copypaste yang tidak bertanggungjawab…:)
**
Cerpen di Femina. Honor sekitar Rp850 ribu.
email: kontak@femina.co.id.

Tuesday, December 4, 2012

MENULIS

Menulis itu adalah kegiatan yang menyenangkan dimanapun dan kapanpun aku berada,tidak semua orang menyukai Menulis.dengan menulis akan melatih kesabaran konsentrasi dan emosi.ketika menulis membutuhkan ide dan imajinasi sering aku melakukan liburan bersama keluarga,teman sahabat dan orang terdekat.Dan sebenarnya mereka tidak mengetahui kalo aku sedang berimajinasi untuk suatu ide kedalam tulisanku.semua orang mempunyai sejarah dalam hidupnya dan tidak semua orang bisa meninggalkan sejarah kehidupannya kedalam tulisan supaya anak dan cucu bisa mengetahui sejarah itu di hari esok. Menulis akan menumbuhkan suatu bangsa dengan menulis kita bisa berbagi sejarah kehidupan yang baik,buruk,kelam dan bahagia, supaya orang yang membacanya bisa mengerti memahami dan meresapinya setiap point kehidupan.dan sebenarnya menulis itu bisa memberikan banyak manfaat,baik untuk penulis dan pembaca.semua yang berkaitan dengan Menulis akan aku perbanyak lagi untuk menghasil karya kehidupan,Seni dan sebagai bukti sejarah dihari esok,Cerpen,novel,dll akan terus mewakili disetiap pertumbuhan teknologi Modern.

Wednesday, November 7, 2012

Sky Fall

kita baru selesai nonton sky fall guys ,bareng anak anak moviegoers yogyakarta ,walaupun banyak yang kebentur oleh waktu dan planning nonton bareng lagi.?? next film nya ada breaking down part 2.jadi buruan gabung di Moviegoers yogyakarta free tidak di kenakan biaya : p (khusus D.I.Y) tadi kita mau foto foto sebelum nonton guys,berhubung waktunya tidak memungkinkan gak jadi deh. Besok sesi foto anggota Moviegoers yogyakarta saat nonton breaking down part 2 okay guys. :-)
Published with Blogger-droid v2.

instagram


Kesibukan sekarang adALah berinstagram,entah kenapa nih guys,aku lagi demam dengan aplikasi ini.selain sibuk ngantor dan berholiday berserta tulis menulis,berintagram sekarang menjadi hobby baru :-)
Published with Blogger-droid v2.0.9

Thursday, November 1, 2012

SAy HEy

terinjeksi oleh layar sentuh di peradapan abad 22,yang ku sebut tablet,terus autis dan sedikit menggila hingga pacar ku yang bernama notebook cemburu buta, dan semua pekerjaan di dalam notebook ikut terpending.maklum orang udik sedang kecanduan syndrom android, halllo guys masih betah kan nongkrongin blog aku,
beberapa bulan lagi aku akan memperjuangkan  sebuah tulisan yang terombang ambing oleh para penerbit.semoga lancar amiien(sampe sampe aku nulis pakai tab ambruadul kata katanya),.intinya salam kenal buat teman_teman yang baru memantau blog ku.tunggu isi entri selanjutnya : best Regards

Thursday, October 11, 2012

Moviegoers Yogyakarta



(salam Moviegoers Yogyakarta)

waktu senggang kamu banyak dihabiskan untuk menonton film di bioskop, ini saat yang tepat untuk bergabung dengan Moviegoers Yogyakarta,saya memang hobi nonton film ,hingga suatu saat saya terinspirasi dengan moviegoers indonesia sehingga saya membuat komunitas Moviegoers Yogyakarta.

untuk pemesanan tiket dan pendaftaran Anggota Moviegoers Yogyakarta:
email: anggapwm@rocketmail.com (kirim nama pemesan,calon Anggota,jumlah tiket yang dipesan)
konfirmasi hunting: 085747300703
tweeps: @anggapebria

Komunitas ini mengajak kamu menyaksikan film yang sedang diputar di bioskop dengan teman-teman yang punya minat sama.

1. Tidak perlu mengantre

Serahkan urusan pemesanan tiket dengan Moviegoers Yogyakarta. Kamu hanya membutuhkan waktu untuk mendaftar dan mengirimkan uang seharga tiket yang tertera dan berlaku di bioskop tempat nonton bareng. Dan saat harinya tiba, kamu tinggal datang pada waktu yang telah ditentukan.

2. Teman baru

Bertemu dengan orang-orang baru yang memiliki kesamaan minat dengan kamu, tentu menjadi suatu pengalaman yang tak ternilai. Siapa yang mengira kalau kamu akan bertemu calon klien atau jodoh kamu di komunitas ini nantinya? :p

3. Mendukung film

Sudah jelas dong, menonton film favorit kamu ke bioskop merupakan salah satu tindakan sumbangsih kamu dalam menghargai karya seni orang lain. Lupakan mendownload film secara ilegal di Internet dan juga membeli DVD bajakan di kaki lima, kalau di komunitas ini kamu mendapat berbagai macam pengalaman dan ilmu baru.

4. Tidak kesepian

Mungkin ini masalah yang paling sering kamu hadapi jika kamu adalah seorang pecinta film yang kecanduan ke bioskop. Kamu sering kali kesulitan menemukan orang lain yang mau diajak menonton hanya karena film tersebut tidak sesuai dengan kegemaran mereka.Tak perlu menonton sendirian, bersama "moviegoers yogyakarta" lainnya kamu pun bebas berbagi cerita membahas adegan favoritmu di film yang baru saja ditonton bersama-sama.

(Sabrina Utami moviegoers indonesia)
MOVIEGOERS INDONESIA
Twitter: @moviegoersID
Facebook: http://www.facebook.com/MoviegoersID
Email: moviegoersgank@gmail.com
Blog: http://moviegoersID.blogspot.com/


Film perdana yang Akan kita Tonton (Rumah Kentang hari selasa tgl 16 Malam Rabu pukul 18.30 di 21 yogyakarta)

untuk pemesanan tiket dan pendaftaran Anggota Moviegoers Yogyakarta:
email: anggapwm@rocketmail.com (kirim nama pemesan,calon Anggota,jumlah tiket yang dipesan)
konfirmasi hunting: 085747300703
tweeps: @anggapebria

Saturday, October 6, 2012

LENI Anjing Dacshund (Tekkel)

LENI Anjing Dacshund (Tekkel) -


Anjing dengan tubuh yang panjang dan kaki yang pendek merupakan cirri khas dari anjing trah Dachshund atau Teckel. Trah ini mempunyai berbagai fungsi; anjing sahabat, anjing jaga, dan anjing keluarga. Padahal , anjing ini pertama kali di peruntukan untuk berburu. Karena dia memiliki kaki yang pendek sehingga sering mengalami kesulitan untuk melewati semak-semak belukar akhirnya anjing ini tidak lagi dipergunakan sebagai teman untuk berburu.
Sejarah
Nenek moyang anjing ini berasal dari Jerman . Dachshund dan Basset Hound berasal dari nenek moyang yang sama. Walaupun bertubuh kecil dan pendek, Dachshund memiliki sifat yang sangat berani, dia tidak segan-segan untuk menyerang binatang yang lebih besar dari tubuhnya. Dachshund berasal dari kata Dachs yang berarti Badger (sejenis binatang seperti bajing yang hidup di bawah tanah biasanya banyak ditemukan di Negara Eropa) dan Hound yang berarti anjing Jerman. Anjing ini mempunyai penciuman yang sangat tajam, dia sangat cepat mengetahui keberadaan hewan Badger walaupun dibawah tanah. Dachshund dapat dengan mudah menelusuri lorong-lorong bawah tanah yang di buat oleh Badger karena badannya yang kecil, pendek dan panjang. Oleh karena itu, sekarang anjing ini sangat senang menangkap tikus . Anjing trah ini sekarang juga banyak digunakan oleh kepolisian untuk membantu dalam pelacakan obat terlarang. Selain nama Dachshund dan tekel anjing ini juga dikenal dengan nama anjing sosis di seluruh dunia karena tubuhnya yang panjang seperti sosis.
Karakteristik
Ukuran Dachshund di bagi menjadi 2 jenis, Standard an Miniature. Dachshund memiliki tubuh yang 2 kali lebih panjang disbanding tinggi badannya. Jantan memiliki tinggi antara 9-11 in dengan berat badan maksimal 7,5 Kg. Betina memiliki tinggi antara 8-9 in dengan berat badan antara 6-7 Kg..
Dachshund memiliki 3 jenis bulu; bulu pendek, bulu panjang dan bulu kasar (wire haired) . Warna; balck and tan, red and tan, red, brown sable, grey, dan daple. Sekarang banyak ditemukan Dachshund erwarna white daple dengan warna mata biru. Untuk anjing show, Dachshund diharuskan berwarna black and tan, red and tan, red, brown sable. Warna daple tidak diperbolehkan untuk mengikuti show.
Dachshund merupakan anjing yang lincah dan suka bermain. Anjing ini termasuk anjing yang mudah dilatih, sangat setia dan merupakan anjing penjaga yang hebat.
Perawatan
Untuk yang berbulu pendek, anjing ini memiliki sedikit bau badan. Perawatan bulunya juga sangat mudah, hanya perlu disikat 2 kali dalam seminggu . Bulunya yang sangat pendek tidak perlu sering dimandikan cukup di lap dengan kain lap karet yang basah setiap hari. Untuk yang berbulu panjang, harus disisir sedikitnya 2 kali dalam sehari. Sedangkan yang berbulu kasar perlu ditrimming.
Hindari Dachshund melompat dari tempat yang tinggi seperti ranjang, kursi atau meja untuk menghindari cedera pada tulang belakangnya.
Puppies
Dachshund dapat melahirkan antara 3-7 ekor anakan. Breeding Dachshund sangat mudah karena tingkat kematian bayi Dachshund sangat rendah. Jarang sekali Dachshund melahirkan dengan proses bedah Cesar karena Dachshund memiliki tulang pinggul yang besar. 

sumber:oleh Bobby Sant

Tuesday, October 2, 2012

234SC yogyakarta

Viva la Cultura-  semakin banyak komunitas Mobil yang ada di yogyakarta, tidak hanya sekedar komunitas mobil biasa 234SC yogyakarta mengadakan aksi seni tradisi 2012 untuk mengenang kebudayaan seni kita indonesia, dari sekolah SMA hingga kampus ke kampus lalu dimeriahkan oleh mas inung dan viva la cultura.
tidak hanya kesenian yang sering diadakan 234SC yogyakarta, Mereka juga sering mengadakan bakti sosial di yogyakarta dan sekitarnya.


Sunday, September 30, 2012

Di Ketinggian Himalaya, Kakak-Beradik Berbagi Istri

Saat Tashi Sangmo berusia 17 tahun, ia menikahi tetangganya yang berusia 14 tahun di sebuah desa terpencil di Nepal. Dan sebagai bagian dari perjanjian, ia juga setuju untuk menikahi adik suaminya itu.Pada zaman dahulu, anak laki-laki dari setiap keluarga di kawasan Dolpa Atas akan bersamaan menikahi satu perempuan, namun praktik poliandri ini kini sudah mulai menghilang seiring dengan modernisasi zaman.

"Semuanya akan lebih mudah seperti ini karena kami bersama-sama dalam satu keluarga. Tidak terbagi antara istri-istri yang berbeda, dan saya yang memegang kendali," kata Sangmo, yang menggunakan dialek Tibet dan berbicara melalui seorang penerjemah. "Dua bersaudara mencari penghasilan dan sayalah yang menentukan bagaimana uang itu akan digunakan."

Saat Sangmo menikahi Mingmar Lama 14 tahun lalu, adik laki-laki Mingmar, Pasang yang waktu itu berusia 11 tahun, akan terlibat juga dalam pernikahan ini. Praktik poliandri di beberapa desa terisolasi di Nepal sudah berlangsung ratusan tahun. Kini mereka bertiga memiliki tiga anak laki-laki usia delapan, enam, dan empat.

"Saya ingin berbagi ikatan ini dengan adik laki-laki saya karena hidup akan menjadi lebih mudah buat kami berdua," kata Pasang, 25, berbicara di rumah keluarga mereka di desa Simen, 4000 mdpl dan sekitar lima hari berjalan kaki dari kota terdekat.

Orang-orang Dolpa atas adalah bagian dari karavan yang melalui rute antara Nepal dan Tibet. Mereka masih berdagang di rute tersebut, termasuk menuntun yak yang membawa garam dari Tibet dan beras dari dataran selatan Terai.  Di ketinggian desa seperti itu, tanah subur sangat sedikit jumlahnya dan peternakan pun berukuran kecil.
Namun poliandri mencegah keluarga-keluarga membagi aset, dan persediaan makanan pun hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan dasar penduduk lokal.

Pernikahan biasanya dilakukan melalui perjodohan, keluarga pun memilih istri buat anak laki-laki tertua mereka dan memberi kesempatan adik laki-laki untuk menikahi kakak iparnya kemudian.

Dalam beberapa kasus, para istri juga ikut membantu membesarkan calon suami mereka yang masih muda, dan memasuki hubungan seksual dengan mereka setelah cukup dewasa.

Tak seperti pria-pria lain dalam pernikahan Hindu Nepal yang konservatif, para suami di pernikahan poliandri biasanya membantu tugas-tugas domestik seperti membantu memasak dan merawat anak, sementara para istri mengurusi keuangan.

Poliandri juga menjadi sebuah bentuk pengendalian kelahiran karena ada batas maksimal kehamilan perempuan, terlepas dari berapa jumlah suami yang mereka miliki.

  Rumah tangga poliandri juga biasanya tak mengenali suami mana yang menjadi orangtua biologis, anak-anak sama-sama memanggil ayah dan paman mereka sebagai "bapak". Poliandri menghancurkan banyak tabu seksual barat dan sering membuat heran orang luar, namun penduduk lokal melihat peristiwa ini sebagai sesuatu yang biasa dan menguntungkan.

Shitar Dorje, 30, menikahi suaminya yang berusia 37 tahun Karma, sepuluh tahun lalu.

Adik laki-laki Karma, Pema, masuk dalam pernihan itu beberapa tahun kemudian setelah menyelesaikan sekolah filosofi Buddha.

"Jika kami berada di satu rumah dalam waktu yang sama, maka kakak laki-laki saya yang tidur dengan istri saya," kata Pema, 30.

"Dalam hal ini, tidak ada rasa cemburu. Saya tidak merasa cemburu bahwa saat kakak saya ada di rumah, maka istri kami akan bersama dia. Jika saya cemburu, maka saya akan pergi dan menikahi orang lain," kata Pema.

Hidup di Dolpa Atas sederhana, namun berat.

Sanitasi jarang, dan pelayanan kesehatan modern hampir tidak ada. Setiap hari kaum perempuan harus bekerja memecahkan batu di bukit yang tandus atau memanen tanaman di bawah matahari terik.

Poliandri memungkinkan terjadinya pembagian pekerjaan antara dua saudara laki-laki, satu untuk mengurus hewan ternak, satu untuk membantu istri di ladang, dan satu untuk bergabung dalam karavan dagang.

Banyak yang melihat praktik ini sebagai keberlangsungan hidup, ada faktor keamanan buat para perempuan sehingga ada yang akan menjaga mereka setelah satu suami meninggal.

Menurut badan amal asal Belanda SNV yang memiliki jaringan di daerah tersebut, usia harapan hidup di sana hanya 48 untuk pria dan 46 untuk wanita.

Thajom Gurung, 60, dari desa terpencil Saldang, kehilangan suaminya Choldung akibat kanker 30 tahun lalu. Namun ia menikahi dua kakak laki-laki Thajom dan kini tinggal dengan satu-satunya suami yang masih hidup, Choyocap, 67.

"Saat kami semua tinggal bersama, kami bergantian tidur dengan istri saya -- tidak ada yang khawatir soal itu," kata Choyocap.

Sampai baru-baru ini, isolasi di Dolpa Atas mempertahankan gaya hidup yang sudah menghilang di beberapa tempat lain namun turisme kini menyoroti kawasan yang sudah sempat terlupakan ini.

Di atap-atap rumah batu, di tempat yang dulunya berkibar bendera doa, kini bermunculan parabola satelit. Mereka pun melihat kilasan dari dunia modern dengan imaji romansa yang sangat kontras dengan kehidupan mereka.

Menurut SNV, meski 80 persen rumah tangga melakukan praktik poliandri satu generasi lalu, jumlahnya kini turun hanya 1 banding 5 atau 20 persen, dan akan hilang dalam dua generasi. Untuk sementara, praktik ini kini terjaga oleh generasi yang pernikahannya adalah tentang pragmatisme dan bertahan hidup di salah satu lingkungan terkeras di dunia."Poliandri adalah tentang menjaga keluarga tetap bersatu saat kehidupan menjadi keras," kata Choyocap Gurung. "Dengan banyak saudara laki-laki, rumah tangga menjadi lebih kuat dan anak-anak akan punya kesempatan yang lebih baik di masa depan."

sumber: Yahoo.com

MENARI DI PERADAPAN SENJA

model (Putra dan Ayu)
ketika kita menari bersama bayangan indah kita, sejenak berhenti di suatu sisi yang ku sebut peradapan senja,aku menyimpulkan keadaan yang semakin tidak menentu dimakan oleh peradapan yang semakin canggih,mungkin suatu saat nanti kita akan kembali menari diatas keganasan pola pikir kita tentang kehidupan yang akan datang, dimana semuanya akan terasa jauh dari kenyataan.
keberadaan kita semakin terasingkan oleh peradapan yang semakin maju,yang jauh semakin dekat yang dekat semakin jauh, ibaratkan pujangga cinta yang bernyanyi Bagai Taman tanpa Bunga. Cara kita Berinteraksi sosial sekarang semakin Menipis.
aku tidak akan menyalahkan peradapan yang semakin maju dimasa ini,tetapi aku menyalahkan setiap orang yang menjauhkan dirinya dari lingkungan disekitarnya.

Saturday, September 29, 2012

HMPM(Himpunan Mahasiswa Pelajar Merangin) halal bihalal 2012

Acara berlangsung Meriah dan penuh dengan kekeluargaan, HMPM mengundang 9 kabupaten termasuk KPJ(keluarga pelajar jambi yang ada di Yogyakarta. bukan hanya sebuah Organisasi kemahasiswaan putra-putri daerah,tapi HMPM adalah wadah kreatif dan menjujung tinggi nilai-nilai pembelajaran berorganisasi yang baik dan benar. HMPM sudah menjadi Organisasi yang resmi dilindungi Oleh Hukum Pemerintahan Indonesia.
(sekilas mengenai Organisasi kemahasiswaan HMPM yogyakarta)
HMPM adalah sekian banyak organisasi kemahasiswaan yang ada di yogyakarta yang akan terus bergenerai.HMPM berdiri resmi di yogyakarta pada tahun 2003,.perjalanan HMPM juga tidak mudah ketika setiap pengurusan baru berjalan (sekitar 2006-2007-2008),berbagai rintangan dan cobaan yang dihadapi oleh pengurus dan Mahasiswa waktu itu berhasil menjadikan HMPM Organisasi yang Resmi pada Tahun ini (2012) berkat kerja keras dan Doa semuanya dapat terlalui. Kegiatan yang wajib di lakukan adalah melantik pengurus baru, musyawarah besar, Makrab, mengikuti lomba,acara keagamaan, halal bihalal, pertandingan Futsal. dan bakti sosial


(New) 27-09-2014

(New) 27-09-2014
http://www.slideshare.net/anggapwm/m46314-n6

ROCKremaja

ROCKremaja
T-shirt Limited Edition Indonesian. Silahkan klik Store kita ya disini. http://tees.co.id/store/ROCKREMAJA

PAIDI ALEXSO JUMOYO

PAIDI ALEXSO JUMOYO
Buku pertama, Ambisi liar

PLANET UP TO NUS AWAS TETANUS

PLANET UP TO NUS AWAS TETANUS
Buku kedua, berkisah tentang Masa-masa kuliah

14 PROSES KEHIDUPAN (Buku ketiga)

14 PROSES KEHIDUPAN (Buku ketiga)
indie publishing, rekam jejak pernikahan saya

LAUNDRY MAHESTA

LAUNDRY MAHESTA
jln.Diponegoro perumda Mantiasih RT 4 RW 10 nomor 26 Magelang

Bahan Cerita